Mahasiswa KKN UNIDA Bantu UMKM Desa Tajur Halang

Desa Tajur Halang, yang dikenal dengan potensi alam dan pertaniannya, kini semakin bersemangat dalam mengembangkan usaha mikro kecil menengah (UMKM). Hal ini terlihat dari kolaborasi antara masyarakat desa dengan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Djuanda (UNIDA) yang turun langsung membantu pengembangan produk lokal, khususnya yogurt, susu, dan ubi kremes. Kegiatan KKN ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan pemasaran produk-produk UMKM desa agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Mahasiswa UNIDA tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga mendampingi para pelaku usaha dalam hal pengemasan, pemasaran digital, hingga strategi branding produk. Salah satu fokus utama adalah produk yogurt dan susu segar hasil olahan masyarakat desa. Dengan bimbingan mahasiswa, para pelaku UMKM diajarkan teknik pengolahan yang lebih higienis, inovasi rasa, serta kemasan yang lebih menarik. Harapannya, produk ini tidak hanya dipasarkan di lingkungan desa, tetapi juga bisa masuk ke pasar modern.
Selain itu, mahasiswa KKN juga membantu pengembangan produk ubi kremes, camilan khas desa yang memiliki potensi besar sebagai oleh-oleh. Dengan sentuhan inovasi, ubi kremes dikemas lebih rapi dan diberi label yang menarik, sehingga menambah nilai jual produk sekaligus memperkuat identitas kuliner khas Tajur Halang. Pendampingan yang dilakukan mahasiswa UNIDA mendapat sambutan hangat dari masyarakat dan pelaku UMKM. Mereka merasa terbantu dalam memahami pentingnya standar mutu, teknik pemasaran online melalui media sosial, hingga cara membuat merek produk agar lebih dikenal luas.
Masyarakat Desa Tajur Halang menyampaikan apresiasinya atas kontribusi mahasiswa KKN UNIDA. Menurutnya, kehadiran mahasiswa membawa semangat baru bagi warga, khususnya pelaku UMKM yang selama ini masih menghadapi kendala dalam pengembangan produk. Dukungan ini diharapkan dapat mendorong peningkatan ekonomi desa. Para mahasiswa juga menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar program KKN, tetapi juga bentuk pengabdian nyata kepada masyarakat. Mereka berharap hasil pendampingan ini dapat terus berlanjut sehingga UMKM Desa Tajur Halang semakin mandiri, inovatif, dan mampu bersaing di tingkat regional maupun nasional. Dengan adanya kolaborasi antara mahasiswa KKN UNIDA dan masyarakat, produk unggulan Desa Tajur Halang seperti yogurt, susu segar, dan ubi kremes kini memiliki peluang lebih besar untuk dikenal dan diminati. Hal ini membuktikan bahwa kerja sama antara perguruan tinggi dan desa dapat menjadi solusi dalam pengembangan ekonomi lokal berbasis potensi desa.